Tidak ada yang mencolok dalam perayaan hari lahir, bukan lagi dengan topi ulang tahun, bukan dengan tiup lilin, bukan pula ramai-ramai sambil bertepuk tangan menyanyikan lagu selamat ulang tahun. Semuanya mulai berubah. Hidup ini memang harus berubah, karena perubahanlah manusia bisa hidup, termasuk perubahan umur, semakin meningkat usia, gaya perayaan ulang tahun juga berubah. Syukuran bukan lagi menyebar undangan membuat pesta, menumpuk gunungan kado dari teman-teman. Bukan, bukan seperti itu lagi. Kali ini hanya makan-makan sederhana, dengan orang-orang terbatas. Sebagai sebuah ungkapan terimakasih atas kerjasama dan dorongan yang telah di alirkan kedalam hidup saya selama ini, dengan mereka-mereka yang tentunya special hadir dalam perjalanan hidup saya. Memberi tawa, memberi kebahagian serta mengajarkan untuk berbagi.

Terimakasih untuk semua pemberian kalian teman, atas do’anya yang begitu tulus, mendo’akan yang terbaik untuk saya, bahkan ada yang mendo’akan semoga nantinya saya bisa menjadi jubir, jubir kepresidenan mungkin, saya hanya mengamininya, meski terlihat terlalu tinggi, toh itu adalah do’a jika malaikat dan Yang Maha Kuasa mengamini siapa yang bisa menolaknya. Terimakasih atas do’anya, teman. Terimakasih juga atas buku yang kalian berikan “Lavender Green”, terimakasih banyak, bukunya sudah tamat saya baca. Meski saya seram juga membaca buku itu, hidup yang dijalani valen dan orang disekelilingnya sungguh tidak ingin saya alami. Namun terimakasih, terimakasih karena telah memberikan saya buku yang bisa saya nikmati dan memberi pelajaran yang berharga.
Thank u so much,
With love
1 komentar:
Met Milad ya say...Semoga Allah mendengar permohonan mu...menjadi manusia yang selalu membawa manfaat bagi diri sendiri, keluarga, sahabat, teman bahkan orang lain dan lingkungan Qta..Barakallah... ^_^
Posting Komentar